Copyright@aseparyadi.
Writter
by Arie_
23/05/2012
“Dalam
pertemuan Dua orang sahabat yang berada di rumah sakit ketika menjenguk
temnanya, mereka bercanda gurai seperti biasanya ketika bertemu.
“Pria yang
menjenguk tampak muram, khawatir bahkan sedih, ketika melihat sahabatnya
mengalami sebuah Accident.
“ada masalah apa”?, sahabatnya si A tersebut bertanya.
“Begini teman, saya sedih!! Kata pria itu.
“kamu mengalami musibah seperti ini, yang membuat kamu
terluka parah, namun mengpa kamu masih dapat tertawa dan bercanda. Sedangkan
kamu masih merasakan sakit serta goncangan psikologis pasca Accident itu!
“Dia(pria yang menjenguk)
melihat sahabatnya itu dengan Was-was dan khawatir, Iia tidak tau mengapa
temannya masaih dapat sepeti ini,, Ia sempat berfikir jika Ia seperti itu, Ia
tidak tau sanggup menghadapinya atau tidak.
“Sahabatnya itu tampak tenang
dan gembira ketika mendengar pernyataan sahabatnya itu, serta ia
menjawab,,“Saya harusa bisa siap ketika semua ini terjadi. (sahabatnya semakin
tak mengerti).
“Why”,, sahabatnya itu
berkata.
“Sebab saya sudah mendengar
tentang hal ini sebelumnya(Kejadian-kejadian yang dapat terjadi kepada manusia
atasa kehendak Allah SWT. Sebagai ujian atau cobaan) dan ini tidak pernah lebih
dari sekedar masalah sementara. Segala sesuatunya ujian itu biasanya memberikan
kesempatan untuk perubahan yang lebih panjang. Ini masalah kedisiplinan pribadi
baggi saya agar selalu bereaksi dengan gembira ketika kejadian-kejadian yang
sedang saya alami sekarang.
“Saya tahu bahwa accident ini
akan membuat saya lebih kiat dan lebih sukses kedepanya sepanjang waktu, jadi
mengapa tidak berbahagia karenanya”.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar